Biarpun disimpan di kulkas, bahan makanan tak bisa bertahan lama kalau salah penanganannya. Perlu cara menyimpan yang berbeda untuk tiap jenis bahan makanan, jadi jangan asal simpan aja yaa...

Selain menghemat, belanja dalam jumlah besar memang mengurangi waktu keluar rumah apalagi di tengah merebaknya wabah virus korona.

***Baca Juga***

Temulawak Ampuh Menangkal Virus Corona, Benarkah?

Tapi, Ukhti jangan menimbun berlebihan atau panic buying yaa...

Tak semua bahan makanan bisa bertahan lama, malah bisa mubazir karena rusak akibat terlalu lama tertimbun.

Belanjalah seperlunya untuk keperluan beberapa hari dan perhatikan cara menyimpan tiap jenis bahan makanan agar awet dan tetap segar.

1. Susu dan olahannya

Cara menyimpan produk susu adalah dengan menyimpannya di wadah yang tertutup rapat sebelum dimasukkan ke lemari es.

Jika masih tersegel dalam kemasan, biarkan produk tersebut dan langsung simpan di dalam lemari es.

Tapi kalau produk susu itu sudah dibuka dari kemasannya, pindahkan terlebih dahulu isinya ke wadah yang kedap udara untuk disegel lagi.

Seperti susu cair misalnya, simpanlah dalam botol kaca untuk menghindari terbentuknya bakteri.

Lain halnya dengan keju, jika sudah dikeluarkan dari kemasan, bungkus kembali keju itu dengan kertas lilin (wax paper), plastik longgar atau kertas timah (alumunium foil) supaya keju bisa bernafas.

2. Buah dan Sayur

Tiap kulkas pastinya memiliki tempat atau laci yang memang dirancang khusus untuk menyimpan buah dan sayur. Jadi, pastikan untuk menyimpan buah dan sayur dalam laci kulkas itu.

Hati-hati, tak semua buah dan sayur bisa disimpan di kulkas  lhoo...

Misalnya pisang yang lebih baik disimpan dengan cara digantung. Atau, kentang dan bawang yang perlu disimpan di tempat yang sejuk dan gelap.

3. Roti, Mentega, dan Pasta

Roti perlu didinginkan untuk mencegah munculnya jamur. Tapi jangan menyimpan roti dalam keadaan lembab karena malah akan memicu tumbuhnya jamur.

Mentega margarine bisa disimpan di dalam atau diluar kulkas, tapi khusus untuk butter lebih baik disimpan di dalam kulkas karena bisa mencair kalau tidak didinginkan.

4. Daging

Jangan asal menyimpan daging, karena salah menyimpan bisa berakibat daging cepat busuk dan menyebabkan masalah kesehatan.

Bagi daging per porsi sekali masak dan bungkus dalam plastik vakum. Simpan daging tersebut di laci atau kontainer khusus daging di kulkas yang biasanya terletak di bawah freezer.  

Daging ayam dan ikan mentah bisa disimpan di kulkas paling lama dua hari. Sementara daging sapi, bisa bertahan hingga lima hari.

Untuk daging ayam dan ikan yang sudah dimasak, dapat disimpan di dalam kulkas sampai empat hari

Jika akan digunakan dalam waktu yang agak lama, simpanlah daging di dalam freezer.

5. Makanan Sisa

Agar tetap segar, simpan makanan dalam wadah kedap udara untuk mencegah bau makanan keluar dan mencemari makanan lainnya dalam kulkas.

Untuk menghindari tumbuhnya bakteri, tempatkan makanan sisa tersebut di laci paling atas dalam kulkas karena tempat itu memiliki suhu yang paling konsisten.*